“Dalam audiensi kami tegaskan Tanggul Sungai Citarum harus segera diperbaiki apapun caranya demi penyelamatan masyarakat, “ungkap Johan.
Johan juga menyampaikan kepada perwakilan anggota DPRD Kabupaten Bekasi agar DPRD Kabupaten Bekasi berkoordinasi dengan eksekutif untuk mengevaluasi kinerja Kabag ULP.
Hal ini mengacu pada terlalu rendahnya penawaran lelang hingga 62% yang pastinya akan menghasilkan pekerjaan dengan kualitas amburadul tidak sesuai spesifikasi rencana anggaran biaya (RAB).
“Segera ganti Kepala Bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP) yang kami nilai tidak profesional bahkan kami menduga Kabag ULP ada kongkalikong dengan kontraktor,” pungkasnya.