Gubernur Jabar Pantauan Operasi Pasar Minyak Goreng

Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil Bersama Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Meninjau Pasar Minyak yang Berada Di Bekasi Selatan. [doc.klise]

“Kita berharap pemerintah pusat bisa mengendalikan lebih fundamental sehingga jangka panjang kita tidak sering-sering melakukan kegiatan seperti ini sebenarnya agak sedih dan prihatin sebagai pemerintah daerah apa yang bisa kita lakukan akan kita lakukan,” imbuhnya.

Pemprov Jabar sendiri telah menyiapkan 240.000 untuk 12 Kota dan kabupaten. Di Kota Bekasi sendiri menyiapkan 72.000 liter. Diketahui, harga minyak di pasaran saat ini mencapai 20.000-25,000/liter. Hal ini dirasa sangat memberatkan masyarakat di tengah ekonomi yang sulit akibat pandemi Covid-19.

Tri Adhianto sebelum kedatangan Gubernur Jawa Barat menjumpai warga yang mengantri dan cukup banyak, Plt Wali Kota Bekasi memastikan walau warga banyak yang mengantri tetap melakukan upaya Prokes pencegahan masa pandemi Covid 19, kami dari Pemerintah Kota Bekasi yang mengikuti program pusat selalu melakukan pelayanan yang terbaik.

Pada minggu depan direncanakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan melanjutkan operasi pasar minyak goreng subsidi di beberapa pasar tradisional di Kabupaten dan Kota di Jawa Barat. Untuk Kota Bekasi mendapat alokasi sebanyak 50 ribu liter, akan dilaksanakan di Pasar Baru Bekasi dan pasar kranggan, sebagai pasar yg dipakai untuk pemantauan harga sembako oleh Kemendag RI.

Penulis: Cr/Ndoet/HmsEditor: Red