Menolak Rencana Pembangunan USB, Kokom: Seluruh Warga SDIT Bina Lestari Menyatakan tidak Setuju

Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SDN Waluya 3 di Areal Lahan Fasilitas Sosial – Umum (fasos-fasum) Perumahan BCL Blok E21 dan E30. [doc.klise]

Ketua Yaspia, Hj. Kokom Komariah menegaskan, penolakan guru dan warga terhadap pembangunan USB SDN Waluya 3, karena lokasinya berdampingan dengan SDIT Bina Lestari yang beralamat di Jalan Bumi Citra Lestari, Blok E20 dan E31 Desa Waluya.

“Untuk menghindari suasana Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang tidak kondusif dan hal-hal yang tidak diinginkan, kami selaku pihak yayasan dan seluruh warga SDIT Bina Lestari menyatakan tidak setuju atas dibangunnya SDN Waluya 3 tersebut,” Hj. Kokom Komariah kepada awak media, Sabtu (2/10/2021).

Pantauan awak media di lokasi, saat ini pembangunan USB SDN Waluya 3 tengah dikerjakan. Ironisnya, proyek yang dikerjakan kontraktor dan diperkirakan menghabiskan APBD 2021 sebesar Rp 5-6 miliar, tidak terlihat nama papan proyek dilokasi, jelas yang tertuang di Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Sehingga terkesan, pembangunan USB SDN Waluya 3 yang berukuran 47,80 x 12,52 M2 itu merupakan proyek ‘siluman’.

Penulis: DudunEditor: Red