Merasa Dibohongi Soal Hutang, Ormas Tarumajaya Siap Demo Didepan Desa Setia Mulya

Forum Bersatu Ormas saat berdiskusi terkait mangkirnya pembayaran hutang oknum Kadus Desa Setia Mulya. [doc.klise]

KLISE, KAB. BEKASI – Lagi, lantaran sengaja mempermainkan komitmen yang sudah dibangun dengan baik dan tidak ada itikad untuk menyelesaikan persoalan uang piutang, Pimpinan Anak Cabang Pemuda Pancasila (PAC PP) Tarumajaya beserta Forum Bersatu Ormas Tarumajaya siap menggelar aksi demo di Kantor Desa Setia Mulya Kecamatan Tarumajaya pada Jum’at 4 Oktober 2024 mendatang.

Hal tersebut di ungkap Ketua PP PAC Tarumajaya Bagus Dwiroosandhi dan Ketua FBO, Riki Subakti kepada wartawan. Rabu, (2/10/2024) malam. “Hari ini, surat pemberitahuan aksi demo ke Polres Metro Bekasi akan kami serahkan, untuk tembusan ke Muspika sudah kami beritahu,” ujar Bagus.

Aksi demo ini, kata dia, sebagai tindak lanjut dari kesepakatan terdahulu bahwa pihak pertama (Kadus Isomudin,red) bersedia mengembalikan piutang sebesar Rp120.000.000. Pada tanggal 30 September 2024, dan tahap ke-2 bersedia Merasamengembalikan piutang sebesar Rp90.000.000 pada tanggal 31 Desember.

“Nyatanya, sampai saat ini kepala dusun mangkir dari janjinya dan seusai dengan isi komitmen yang telah disepakati dan ditandatangani, kami tidak akan mencabut laporan pihak kepolisian,” tegasnya.

Hal tersebut di ungkap Ketua PP PAC Tarumajaya Bagus Dwiroosandhi dan Ketua FBO, Riki Subakti kepada wartawan. Rabu, (2/10/2024) malam. “Hari ini, surat pemberitahuan aksi demo ke Polres Metro Bekasi akan kami serahkan, untuk tembusan ke Muspika sudah kami beritahu,” ujar Bagus.

Diberitakan sebelumnya, pada Juli 2023 lalu, oknum Kadus menawarkan kerja sama proyek pembangunan Rumah Dusun kepada Piyan Dasuki yang berlokasi di Dusun 4 desa Setia Mulya dengan Sharing Frofit 30 persen dari nilai proyek sebesar Rp300 juta.

Selanjutnya oknum desa tersebut kembali berjanji akan  membayarkan denda Rp1 juta per hari apabila pengembaliannya meleset dari apa  yang telah disepakati. Faktanya, hingga akhir desembar 2023 janji itu tidak terbukti. Atas dasar itu kemudian oknum desa tersebut dipolisikan di Polsek Tarumajaya.***

Penulis: Guns
Exit mobile version