KLISE.NEWS, KOTA BEKASI — Pemerintah Daerah Kota Bekasi melalui Dinas Perumahan Pemukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) membangun drainase saluran lingkungan di Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Bantargebang dengan nilai anggaran sebesar Rp1,5 miliar lebih.
Mirisnya, pekerjaan dilakukan CV Multi Karya Mandiri selaku pihak ketiga. Pada papan nama kegiatan tidak disebutkan panjang saluran yang dibangun.
BACA JUGA : Basmi Pinjol Ilegel, Pinjol Resmi Sepakat Turunkan Suku Bunga
Selain itu, juga tidak tertera perusahaan konsultan pengawas pada kegiatan dilingkungan pemukiman padat yang dekat dengan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah Sumur Batu maupun TPST Bantargebang milik Provinsi DKI Jakarta.
Akibatnya, selain kondisi pekerjaan yang terlihat tidak rapih sehingga timbul kesan dikerjakan asal jadi. Pelaksanaan pembangunan juga tidak mengindahkan kebersihan lingkungan.
Itu terbukti dengan tumpukan tanah bekas galian pembangunan saluran drainase lingkungan itu menumpuk disisi badan jalan.
