Pintu Air Kali Kopeng Rusak Parah, Petani Terancam Kerugian

Kali Kopeng, Kabupaten Bekasi. [doc.sas]

Kondisi saat ini, kata Sain, para petani terpaksa membuat pengganti pintu bendungan air sementara, dengan menggunakan potongan papan bekas dan kedebong pohon pisang untuk buka tutup pembagian air ke saluran sekunder dan untuk mengairi sawahnya yang sudah ditanami padi.

“Bendungan air Kali Kopeng ini sudah lama enggak ada pintunya loh mas,” ungkapnya seraya mengatakan, padahal pintu air itu sangat dibutuhkan buat pengaturan debit air dari irigasi ke saluran sekunder. Jika petani mau mengairi sawah itu bisa buka tutup, bukan seperti sekarang ini bisa kelimpungan dibuatnya.

BACA JUGA : Haornas ke 38, Sportbloc Lahir 100 Persen Hasil Karya Anak Bangsa

“Sementara sebagai pintu pengganti petani terpaksa menggunakan kayu papan bekas, juga ada yang menggunakan kedebong batang pohon pisang yang dijadikan untuk bendungan buka tutup pengendali air alakadarnya,” beber Asep petani di Babelan.

Dikatakannya, gegara pintu air itu sudah tak berfungsi, petani akan terancam kerugian akibat minimnya pasokan air untuk sawah yang digarapnya.

Penulis: Sasmita/KorsidEditor: Red