Gelar Pasukan Operasi Ketupat Jaya 2021, Wali Kota Tegaskan Operasi Berjalan Secara Humanis

“Kemudian ada juga cek poin ada dua titik, di harapan indah dan sumber arta, cek poin ini sifatnya pengecekan, apakah prokes nya berjalan atau tidak kemudian ada putaran balik apabila dia akan melakukan mudik maka akan kita putar balik,” kata Kapolres.

Ini akan kita laksanakan selama 24 jam secara terus menerus kemudian jalur utama seperti Kalimalang yang berbatasan dengan Jakarta Timur kemudian yang arah Cikampek akan kita ketatkan lagi.

“kemudian Jalur tikus juga akan tetap dilakukan pengawasan secara ketat selama 24 jam oleh Polsek masing-masing,” kata Kapolres.

BACA JUGA : Jelang Idul Fitri Pemkot Bekasi Pantau Pusat Perbelanjaan

Agomerasi masih diperbolehkan namun dengan pengecekan secara ketat, apabila kedapatan ada indikasi mudik atau trafel maka akan diambil tindakan tegas bahkan saksi pidana menanti bagi trafel gelap.

Polres Metro Bekasi Kota juga melibatkan Dai Kamtibmas untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk tidak melakukan mudik.

“Kalau sudah ulama yang bicara mudah-mudahan dapat didengar oleh umat,” pungkasnya.

BACA JUGA : Dilarangan Mudik, Petugas Kepolisian Hentikan Kendaraan Mencurigakan

Pemberlakuan penyekatan ini juga akan di pantau oleh petugas dengan beberapa prosedur seperti penggunaan SIKM, Surat Rapid atau Vaksin dan beberapa ketentuan yang sudah menjadi pelarangan mudik saat jelang hari raya.

Wali Kota juga menambahkan bahwa bagi pemudik yang bandel masuk ke Kota Bekasi dan telah menjalani beberapa tes dan terdeteksi bahwa ia terbukti ada virus yang menerpa, akan disediakan ruangan karantina khusus di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi yang sekarang ini sudah zero pasien.

Penulis: Ndoet/HMSEditor: Red