Warung Dablong Jadi Lokasi Reses, Hasbullah Rahmad Soroti Belum Meratanya Sistem Pendidikan

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat H.M Hasbullah Rahmad bersama Ketua DPC PAN Bekasi Utara, Lukman Hakim saat menyampaikan Reses Perdana di Warung Dablong, Bekasi Utara. [doc.klise]

KLISE, KOTA BEKASI – Infrastruktur, Pendidikan dan Kesehatan  selalu menjadi permasalahan klasik yang menjadi keluhan warga dalam pelaksanaan kegiatan Serap Aspirasi (Reses) yang digelar setiap anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, H.M Hasbullah Rahmad.

Hal ini terlihat saat reses perdana anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, H.M Hasbullah Rahmad yang berlangsung di ‘Warung Dablong‘ Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, banyak warga yang mengusulkan Infrastruktur dan mengeluhkan masalah pendidikan.

H.M Hasbullah Rahmad bersama Srikandi Sahabat Setia Lukman Hakim di Warung Dablong.

Reses yang dihadiri Ketua RT/RW , Perwakilan Kecamatan, Bhabinkamtibmas beserta tokoh masyarakat dan kader atau simpatisan serta Sahabat Setia Lukman Hakim yang berada dilingkungan Kelurahan Harapan Jaya, Bekasi Utara. 

Alhamdulillah, penyambutannya sangat baik,” kata Hasbullah kepada Klise, Selasa (12/11/2024).

Dalam resesnya, Hasbullah mendapatkan Pekerjaan Rumah (PR) terkait adanya Fasilitas Sekolah SMK/SMA yang belum mempunyai gedung sekolah hingga saat ini, serta bagaimana PPDB Online lebih dirasakan oleh masyarakat sekitar.

“Ada PR saya, bahwa ada SMA 20 dan SMA 13 yang masih menumpang, itu harus diperjuangkan untuk mendapatkan bangunan sekolah negeri baru, dan ada harapan masyarakat bagimana PPDB tahun depan itu lebih berkeadilan seperti kuota zonasinya,” ucapnya.

Serta permasalahan PPDB Online, kata Hasbullah, menjadi buruknya pendidikan selama ini, budaya seperti ini harus dihilangkan.

“Ada orang deket gak masuk, ada orang jauh bisa masuk, berarti kita kan memberikan ruang terdinya ‘transaksi jual beli bangku’ mekanisme seperti ini harus dihilangkan dan lebih transparan,” jelasnya.

Sehingga demikian, dirinya pun berharap jika nanti Ujian Nasional kembali diterapkan. Semoga kedepan bisa menjadi referensi kembalinya para siswa bersekolah negeri sesuai dengan zonasinya.

“Kalau lah nanti Kementrian menerapkan Ujian Nasional mungkin hasil ujian nasional itu bisa dipakai menjadi referensi anak-anak bisa masuk sekolah negeri, sesuai dengan tempat tinggal masing-masing,” harapnya.

Sementara, Ketua DPC PAN Bekasi Utara,. Lukman Hakim mengatakan semoga dengan adanya reses anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, H.M Hasbullah Rahmad di Bekasi Utara bisa menjadi harapan warga masyarakat yang ingin anaknya bisa masuk sekolah negeri.

Alhamdulillah, semoga Pak Hasbullah bisa mendengar aspirasi masyarakat terutama para Sahabat Setia Lukman Hakim yang sudah turut serta menyuarakan sistem pendidikan dan dapat mengakomodir suara kita dengan seksama,” tegasnya.

Kata Alex Jiblo sapaan akrabnya, di Bekasi Utara hanya ada beberapa sekolah SMA/SMK Negeri. Hal ini sangat kurang sekali dengan jumlah penduduk yang ada.

“Ini tidak berbanding lurus dengan lulusan baik SD ataupun SMP di wilayah tersebut. Untuk itu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat harus memeratakan sarana pendidikan di wilayah Bekasi Utara,” tegasnya.***

Penulis: Guns