DPRD RI Komisi II Study Banding Evaluasi E-KTP di Kota Bekasi

Wakil Ketua komisi II DPR RI dan Wali Kota Bekasi Saling Memeberikan Cinderamata. [doc.hms]

“Kami sudah mengunjungi beberapa daerah, karena dianggap perlu dicek secara terus menerus, masalah KTP merupakan masalah klasik di berbagai daerah, ketika timbul masalah baru biasanya karena database belum terintegrasi dengan baik, Melihat beberapa orang merasa tidak mendapatkan bantuan, di pihak lain malah dianggap selalu diuntungkan dan ketika dilihat lebih jauh ternyata hanya permasalahan database yang belum terupdate,” katanya.

Sebelum menutup kata sambutan, ia pun berharap agar sistem database harus terintegrasi dengan baik dimulai dari penataan sistem E-KTP terstruktur.

BACA JUGA :
Masuk TKK Bayar 35 Juta, Korban Kenyang Dijanjikan Akhirnya Lapor Polisi

Sementara, Wali Kota Bekasi, dr Rahmat Effendi bersama jajarannya menyambut kedatangan rombongan dengan mengucapkan salam harmonisasi, Kota yang penuh multi etnik dari 24 juta penduduk dengan berbagai suku, agama, dan budaya.

“Salam ini merupakan salam yang mewakili Indonesia karena di Kota Bekasi ada berbagai suku dan adat, selamat kepada yang terhormat DPR RI dan Dirjen Disdukcapil,” kata Wali Kota Bekasi.

Rahmat Effendi menjelaskan mengenai pelayanan yang ada di Kota Bekasi, saat ini di Kota Bekasi sudah ada Mall Pelayanan Publik (MPP) dan 3 Gerai Pelayanan Publik (GPP) di beberapa titik yang strategis dengan fungsi pelayanan warga agar tidak harus membuat kebutuhan harus datang ke kantor Dinas, karena sudah tersistem dan terkoordinasi melalui semua kantor untuk memudahkan warganya.

Penulis: Dro/ndoet/hmsEditor: Red