Sinergi SMF dan Bank Woori Saudara, Salurkan KMG Untuk ASN dan Pensiunan

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) Menggandeng PT Bank Woori Saudara Indonesia Dalam Menyalurkan Kredit Multiguna. [doc.klise]

KLISE.NEWS, JAKARTA – PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF merealisasikan rencana strategisnya di Tahun 2023 dengan melakukan sinergi untuk memperkuat pendanaan di sektor perumahan baik dari sisi supply maupun demand dengan menjalin sinergi dengan para pemaku kepentingan.

Demi mendukung percepatan pertumbuhan pembiayaan perumahan SMF menggandeng PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk atau Bank Woori Saudara dalam menyalurkan kredit multiguna senilai Rp250 miliar sebagai tindak lanjut kerjasama sebelumnya yang dilaksanakan bulan lalu dengan nilai Rp500 miliar. Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama yang ditandatangani langsung oleh Direktur Sekuritisasi dan Pembiayaan SMF, Heliantopo dan Direktur Bank Woori Saudara M. Tri Budiono, pada Jum’at 28 April 2023.

Melalui kerja sama tersebut SMF mengalirkan fasilitas refinancing dengan total nilai Rp750 miliar untuk penyaluran kredit multiguna yang diperuntukan khusus untuk Aparatur Sipil Negara (ASN), pensiunan ASN, maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) serta pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Melalui fasilitas kredit ini nantinya para penerima manfaat dapat memiliki akses pinjaman kredit multiguna yang dapat digunakan dengan berbagai manfaat dan tujuan diantaranya yakni pembelian rumah baik baru maupun second, pembangunan rumah di lahan pribadi, take over non top up , renovasi rumah, pembelian atau pengadaan tanah untuk pembangunan rumah.

Adapun karakteristik unik dari produk ini ialah mekanisme agunan yang bersumber dari pemotongan gaji atau tunjangan pensiun setiap bulannya dengan minimal jaminan payroll gaji atau tunjangan pensiun atau Surat Keputusan (SK) pengangkatan yang telah memenuhi kriteria seleksi. Melalui kredit multiguna konsumtif ini masyarakat memiliki akses dan manfaat lebih untuk dalam memenuhi kebutuhan termasuk kebutuhan hunian yang layak.

Terkait hal tersebut, Direktur Sekuritisasi dan Pembiayaan SMF mengungkapkan bahwa produk kredit multiguna ini merupakan bagian dari upaya SMF sebagai Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan dalam memperkuat peran dan fungsinya sesuai dengan perluasan mandat dari Pemerintah untuk mendorong terciptanya suatu ekosistem guna menyelaraskan seluruh upaya pemenuhan hunian agar dapat berjalan dengan optimal baik di sisi supply dan demand .

“Realisasi penyaluran kredit multiguna untuk perumahan ini sejalan fokus Perseroan yang konsisten dalam mengoptimalkan perluasan mandat dari Pemerintah melalui berbagai langkah strategis diantaranya yaitu pertama dengan pengembangan kegiatan usaha, kedua memperkuat pendanaan dengan menjalin kerja sama dengan lembaga dalam dan luar negeri. Ketiga menguatkan koordinasi, kolaborasi dan komunikasi dengan stakeholder ekosistem perumahan, keempat yaitu mendukung peningkatan perekonomian nasional dengan memperkuat sinergi antar BUMN, dan kelima, yaitu melakukan penguatan di semua lini di internal SMF dengan tetap mengedepankan prinsip GCG,” Jelas Heliantopo.

Terkait optimalisasi peran dan fungsinya dalam mendorong bangkitnya industri perumahan baik dari sisi supply maupun demand, tercatat sepanjang tahun 2022, SMF telah menyalurkan produk-produk dalam rangka implementasi perluasan mandat dari Pemerintah sebesar Rp2,4 triliun yang terdiri dari Kredit Konstruksi, Kredit Mikro Perumahan, KPR Rumah Usaha, KPR Inden, serta Kredit Multi Guna Perumahan.

Penulis: JapraEditor: Redaksi