Dirut RSUD Kota Bekasi Upayakan Tampung Antrian Pasien

KLISE.NEWS, KOTA BEKASI –– Pasca viralnya video terkait antrian pasien ruang IGD di Rumah Sakit dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi. Tentunya sejumlah upaya dilakukan oleh pihak RSCAM Kota Bekasi.

Direktur RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi, dr. Kusnato Saidi menjelaskan terkait viralnya video tersebut. Ia mengatakan antrian sejumlah pasien di ruang Unit Gawat Darurat mengakibatkan over kapasitas, Sehingga untuk sementara pasien yang ingin ke Unit Gawat Darurat, pihak rumah sakit menyediakan tenda dan lorong sebagai triase Unit Gawat Darurat.

BACA JUGA :
Kemenkes Salurkan Dana Klaim Pelayanan RSUD CAM Bulan Januari 2021 Sebesar Rp 24 Miliar

“Terkait antrian tersebut. Sebelumnya kami meminta maaf dan kami sudah memantau sejak tadi malam, namun pagi hari tadi ternyata banyak antrian pasien yang datang. Banyak warga yang meminta dirujuknya ke RSUD, dan kapasitas tenda tidak tertampung,” kata dr. Kusnanto.

Kami juga, lanjut dirinya menjelaskan, pihak RSCAM Kota Bekasi telah membuka lorong gedung A ditetapkan sebgai triase dengan kapasits 15 tempat tidur (bed) dan satu lantai di gedung E untuk mengurai antrian pasien.

“Di instruksikan oleh pa Wali Kota dan kami telah membuka pada lorong pintu masuk gedung A ditetapkan sebagai triase dengan kapasitas 15 bed dan untuk mengurai pasien dan menambah satu lantai di gedung E dengan kapasitas 45 bed,” jelas dr. Kusnanto.

Penulis: EZ/HMSEditor: Yessi