KLISENEWS, KOTA BEKASI – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Dan Pemuda Peduli Sosial Demokrasi (AMPSI) menggelar aksi berunjukrasa di depan gedung DPRD Kota Bekasi yang berada di jalan raya Chairil Anwar, Kalimalang Bekasi Timur, Senin 25 Oktober 2021.
Selain berteriak bahwa Direktur Utama PDAM Tirta Patriot melakukan investasi gagal dan merugi pada SPAM Jatisari dan tercatat telah merugi sejak dioperasikan pada bulan agustus 2019 sampai saat ini.
BACA JUGA : Dinkes Kota Bekasi Libatkan Masyarakat Bangun 1.403 Septic Tank di Bantargebang
Kordinator Lapangan Riski Saputra mengatakan, jika dilihat selama 4 (empat) tahun (1 periode) Direktur Utama PDAM Tirta Patriot dari 40 ribu jumlah pelanggan Dirut PDAM hanya bisa menambah sekitar 9000 pelanggan sangat jauh dari presentasi jumlah penduduk di Kota Bekasi.
“Menurut saya Dirut PDAM Tirta Patriot ini telah gagal melaksanakan perintah Walikota Bekasi karena sudah mengalami kerugian rata-rata Rp 200.000.000 perbulan sehingga mencapai kerugian sekitar 5,4 miliar,” ujarnya selasa (26/10/21).
Lanjutnya, sesuai dengan Perda Kota Bekasi Nomor 2 Tahun 2006 tentang PDAM Tirta Patriot Kota Bekasi Pasal 6 Ayat a dan b bahwasanya PDAM sebagai Instansi Pemerintah Kota Bekasi dengan tujuan sebagai peningkatan pelayanan umum kepada masyarakat.
